Prediksi Soal SBMPTN 3
Soal SBMPTN bahasa indonesia
1. Virus polio tergolong penyakit yang ditakuti. Sebagai bagian dari pixcornavirus, virus polio merupakan mikroorganisme yang bisa melumpuhkan tubuh. Virus polio itu tergolong virus purba. Pada relief Mesir kuno yang dipahat ribuat tahun sebelum masehi, tertulis ada raja yang kakinya kecil sebelah. Kalangan arkeolog mengidentifikasikan sebagai korban folio.
Dalam paragraf tersebut terdapat kalimat yang letaknya dapat dihilangkan tanpa mempengaruhi isi paragraf. kalimat yang dimaksudkan adalah kalimat ....
(A) Pertama
(B) Kedua
(C) Ketiga
(D) Keempat
(E) Kelima
2. Berbicara tentang pendidikan sebenarnya sama halnya dengan berbicara tentang kehidupan. Pendidikan merupakan proses yang dilakukan setiap individu menuju arah yang lebih baik sesuai dengan potensi kemanusiaan. Proses ini hanya berhenti ketika nyawa sudah tidak ada di dalam raga manusa. Pendidikan pada hakikatnya adalah proses memanusiakan manusia. Profesor Driyarkara merumuskan pendidikan sebagai proses memanusiakan manusia muda, yakni suatu pengangkatan manusia muda ke taraf insani sehingga ia dapat menjalankan hidup sebagai manusia utuh dan membudayakan diri.
Ikhtisar kutipan di atas adalah ....
(A) Pendidikan adalah proses berkesinambungan dalam memanusiakan manusia menjadi manusia utuh dan berbudaya sesuai dengan potensi yang dimiliki.
(B) Pendidikan sangat diperlukan setiap individu dalam kehidupan bermasyarakat, terutama dalam menjadikan masyarakat berbudaya.
(C) Selama masih hidup, setiap individu memerlukan pendidikan dengan tujuan untuk memanusiakan manusia yang utuh dan menjadikan dirinya berbudaya.
(D) Pendidikan dan kehidupan ini tidak dapat dipisahkan karena pendidikan diperlukan oleh setiap individu untuk mencapai taraf insani, yakni sebagai manusia utuh dan membudayakan diri.
(E) Melalui pendidikan, manusia dapat mencapai taraf hidup yang lebih baik, yakni sebagai manusia yang utuh dan membudayakan diri. (baca : kumpulan soal sbmptn)
3. Pernyataan yang mengemukakan pendapat pada kalimat di bawah ini adalah ....
(A) Pembahasan masalah sebagaimana yang kita lakukan saat ini merupakan cara yang efektif dalam pemahaman materi.
(B) Jika terjadi hal yang mengganggu pikiran Anda, jangan segan-segan Anda berkonsultasi kepada kami.
(C) Kenyataan menunjukkan bahwa meningkatkannya siskamling secara terpadu membuat warga masyarakat merasa aman.
(D) Sebaiknya, Anda tidak harus marah-marah, tetapi melakukan klarifikasi dahulu dengan mereka.
(E) Bukti ini adalah bukti nyata yang dapat digunakan sebagai bahan untuk melapor kepada kantor yang berwenang. (soal sbmptn dan pembahasan)
4. Departemen Agama seharusnya sanggup menyelenggarakan ibadah haji secara lebih baik. Sesuai dengan undang-undang terbaru, departemen ini tetap menjadi regulator sekaligus operator, bahkan ikut menentukan anggota komisi pengawas. Peningkatan kualitas pelayanan diharapkan terjadi lewat pembenahan manajemen. Keluhan mulai muncul ketika belum ada perbaikan yang berarti. Lihatlah, baru-baru ini anggota jemaah calon haji dari Jakarta dilaporkan mengalami diare saat berada di Madinah. Penderitaan mereka diduga akibat makanan yang basi atau tidak memenuhi standar kesehatan. Insiden seperti ini tidak perlu terjadi seandainya perusahan katering menjaga kualitas makanan yang disajikan. Kualitas layanan akan terjamin lagi jika tim kesehatan selalu mengecek dan mengawasi makanan untuk jemaah calon haji. Koran Tempo, November 2008. (buku sbmptn)
Pernyataan berikut ini merupakan opini dari teks di atas, KECUALI ....
(A) Jemaah calon haji Indonesia tidak meperoleh layanan maksimal dari Departemen Agama
(B) Departemen Agama tidak bekerja secara profesional dalam penyelenggaraan ibadah haji.
(C) Manajemen Departemen Agama lemah sehingga tidak mampu meningkatkan pelayanan penyelenggaraan ibadah haji.
(D) Tim kesehatan tidak mengecek dan mengawasi makanan sehingga jemaah calon haji makan nasi basi.
(E) Koordinasi tidak berjalan baik di antara komponen panitia penyelenggara ibadah haji di Departemen Agama.
5. Pekerjaan analisis ini dimaksudkan untuk mengenali retorika penulis Indonesia, yang terwujud dalam artikel (khususnya yang diterbitkan di Harian Kompas). Retorika yang dimaksud dalam tulisan ini adalah pola berpikir dalam mengungkapkan gagasan untuk menghasilkan karya tulis dalam bentuk artikel. Dengan melakukan analisis artikel Harian Kompas, diharapkan dapat dikenali pola retorika Indonesia.
Berdasarkan isinya kutipan di atas merupakan penggalan dari karya ilmiah, khususnya penggalan dari bagian ....
(A) Kata pengantar
(B) Pendahuluan
(C) Kerangka teori
(D) Pembahasan
(E) Penutup
6. Sejalan dengan pembahasan tentang pola retorika, Wahab (1991:39) menjelaskan bahwa bentuk retorika dilandasi oleh logika yang muncul dalam setiap budaya. Karena itu, retorika suatu budaya berbeda dengan retorika budaya yang lain. Dengan mengutip pendapat Kaplan, Wahab mengemukakan model-model retorika, meliputi (a) retorika model Anglo Saxon ; (b) retorika model Semitik (Arab Parsia), (c) retorika model Asia, (d) retorika model Franco-Italian, dan (e) retorika model Slevik. Pada bagian simpulan yang berjudul Cerminan Budaya dalam Bahasa : Kasus Retorika Indonesia, Wahab mengemukakan temuan penelitiannya bahwa retorika Indonesia menggunakan pencampuran bentuk.
Dalam karya ilmiah, kutipan di atas merupakan penggalan dari bagian ....
(A) Pendahuluan
(B) Hasil analisis
(C) Pembahasan
(D) Simpulan
(E) Kerangka teori
7. (1) Lima tahun ke depan jumlah kambing di kabupaten Sleman, Yogyakarta, ditargetkan sama dengan jumlah penduduknya. (2) Diharapkan paling sedikit jumlah kambing mencapai 600.000 ekor (3) Peningkatan populasi kambing tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (4) Jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Sleman akhir-akhir ini meningkat tajam. (5) Untuk memperkenalkan program kambingisasi ini, Pemda akan memelopori 20.000 ekor pembelian kambing yang akan diserahkan kepada kelompok masyarakat untuk dikembangkan.
Kalimat sumbang dalam paragraf di atas yakni
(A) Kalimat 1
(B) Kalimat 2
(C) Kalimat 3
(D) Kalimat 5
(E) Kalimat 4
baca : prediksi soal sbmptn
1. Virus polio tergolong penyakit yang ditakuti. Sebagai bagian dari pixcornavirus, virus polio merupakan mikroorganisme yang bisa melumpuhkan tubuh. Virus polio itu tergolong virus purba. Pada relief Mesir kuno yang dipahat ribuat tahun sebelum masehi, tertulis ada raja yang kakinya kecil sebelah. Kalangan arkeolog mengidentifikasikan sebagai korban folio.
Dalam paragraf tersebut terdapat kalimat yang letaknya dapat dihilangkan tanpa mempengaruhi isi paragraf. kalimat yang dimaksudkan adalah kalimat ....
(A) Pertama
(B) Kedua
(C) Ketiga
(D) Keempat
(E) Kelima
2. Berbicara tentang pendidikan sebenarnya sama halnya dengan berbicara tentang kehidupan. Pendidikan merupakan proses yang dilakukan setiap individu menuju arah yang lebih baik sesuai dengan potensi kemanusiaan. Proses ini hanya berhenti ketika nyawa sudah tidak ada di dalam raga manusa. Pendidikan pada hakikatnya adalah proses memanusiakan manusia. Profesor Driyarkara merumuskan pendidikan sebagai proses memanusiakan manusia muda, yakni suatu pengangkatan manusia muda ke taraf insani sehingga ia dapat menjalankan hidup sebagai manusia utuh dan membudayakan diri.
Ikhtisar kutipan di atas adalah ....
(A) Pendidikan adalah proses berkesinambungan dalam memanusiakan manusia menjadi manusia utuh dan berbudaya sesuai dengan potensi yang dimiliki.
(B) Pendidikan sangat diperlukan setiap individu dalam kehidupan bermasyarakat, terutama dalam menjadikan masyarakat berbudaya.
(C) Selama masih hidup, setiap individu memerlukan pendidikan dengan tujuan untuk memanusiakan manusia yang utuh dan menjadikan dirinya berbudaya.
(D) Pendidikan dan kehidupan ini tidak dapat dipisahkan karena pendidikan diperlukan oleh setiap individu untuk mencapai taraf insani, yakni sebagai manusia utuh dan membudayakan diri.
(E) Melalui pendidikan, manusia dapat mencapai taraf hidup yang lebih baik, yakni sebagai manusia yang utuh dan membudayakan diri. (baca : kumpulan soal sbmptn)
3. Pernyataan yang mengemukakan pendapat pada kalimat di bawah ini adalah ....
(A) Pembahasan masalah sebagaimana yang kita lakukan saat ini merupakan cara yang efektif dalam pemahaman materi.
(B) Jika terjadi hal yang mengganggu pikiran Anda, jangan segan-segan Anda berkonsultasi kepada kami.
(C) Kenyataan menunjukkan bahwa meningkatkannya siskamling secara terpadu membuat warga masyarakat merasa aman.
(D) Sebaiknya, Anda tidak harus marah-marah, tetapi melakukan klarifikasi dahulu dengan mereka.
(E) Bukti ini adalah bukti nyata yang dapat digunakan sebagai bahan untuk melapor kepada kantor yang berwenang. (soal sbmptn dan pembahasan)
4. Departemen Agama seharusnya sanggup menyelenggarakan ibadah haji secara lebih baik. Sesuai dengan undang-undang terbaru, departemen ini tetap menjadi regulator sekaligus operator, bahkan ikut menentukan anggota komisi pengawas. Peningkatan kualitas pelayanan diharapkan terjadi lewat pembenahan manajemen. Keluhan mulai muncul ketika belum ada perbaikan yang berarti. Lihatlah, baru-baru ini anggota jemaah calon haji dari Jakarta dilaporkan mengalami diare saat berada di Madinah. Penderitaan mereka diduga akibat makanan yang basi atau tidak memenuhi standar kesehatan. Insiden seperti ini tidak perlu terjadi seandainya perusahan katering menjaga kualitas makanan yang disajikan. Kualitas layanan akan terjamin lagi jika tim kesehatan selalu mengecek dan mengawasi makanan untuk jemaah calon haji. Koran Tempo, November 2008. (buku sbmptn)
Pernyataan berikut ini merupakan opini dari teks di atas, KECUALI ....
(A) Jemaah calon haji Indonesia tidak meperoleh layanan maksimal dari Departemen Agama
(B) Departemen Agama tidak bekerja secara profesional dalam penyelenggaraan ibadah haji.
(C) Manajemen Departemen Agama lemah sehingga tidak mampu meningkatkan pelayanan penyelenggaraan ibadah haji.
(D) Tim kesehatan tidak mengecek dan mengawasi makanan sehingga jemaah calon haji makan nasi basi.
(E) Koordinasi tidak berjalan baik di antara komponen panitia penyelenggara ibadah haji di Departemen Agama.
5. Pekerjaan analisis ini dimaksudkan untuk mengenali retorika penulis Indonesia, yang terwujud dalam artikel (khususnya yang diterbitkan di Harian Kompas). Retorika yang dimaksud dalam tulisan ini adalah pola berpikir dalam mengungkapkan gagasan untuk menghasilkan karya tulis dalam bentuk artikel. Dengan melakukan analisis artikel Harian Kompas, diharapkan dapat dikenali pola retorika Indonesia.
Berdasarkan isinya kutipan di atas merupakan penggalan dari karya ilmiah, khususnya penggalan dari bagian ....
(A) Kata pengantar
(B) Pendahuluan
(C) Kerangka teori
(D) Pembahasan
(E) Penutup
6. Sejalan dengan pembahasan tentang pola retorika, Wahab (1991:39) menjelaskan bahwa bentuk retorika dilandasi oleh logika yang muncul dalam setiap budaya. Karena itu, retorika suatu budaya berbeda dengan retorika budaya yang lain. Dengan mengutip pendapat Kaplan, Wahab mengemukakan model-model retorika, meliputi (a) retorika model Anglo Saxon ; (b) retorika model Semitik (Arab Parsia), (c) retorika model Asia, (d) retorika model Franco-Italian, dan (e) retorika model Slevik. Pada bagian simpulan yang berjudul Cerminan Budaya dalam Bahasa : Kasus Retorika Indonesia, Wahab mengemukakan temuan penelitiannya bahwa retorika Indonesia menggunakan pencampuran bentuk.
Dalam karya ilmiah, kutipan di atas merupakan penggalan dari bagian ....
(A) Pendahuluan
(B) Hasil analisis
(C) Pembahasan
(D) Simpulan
(E) Kerangka teori
7. (1) Lima tahun ke depan jumlah kambing di kabupaten Sleman, Yogyakarta, ditargetkan sama dengan jumlah penduduknya. (2) Diharapkan paling sedikit jumlah kambing mencapai 600.000 ekor (3) Peningkatan populasi kambing tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (4) Jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Sleman akhir-akhir ini meningkat tajam. (5) Untuk memperkenalkan program kambingisasi ini, Pemda akan memelopori 20.000 ekor pembelian kambing yang akan diserahkan kepada kelompok masyarakat untuk dikembangkan.
Kalimat sumbang dalam paragraf di atas yakni
(A) Kalimat 1
(B) Kalimat 2
(C) Kalimat 3
(D) Kalimat 5
(E) Kalimat 4
baca : prediksi soal sbmptn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar